MenentukanModulus young dari suatu bahan tidak terlepas dari sifat elastisitas suatu benda dan batas elastisnya. Elastisitas adalah sifat dimana benda kembali pada ukuran dan bentuk awalnya ketika gaya-gaya yang mengubah bentuknya dihilangkan. Batas elastis suatu benda adalah tegangan terkecil yang akan menghasilkan gangguan permanen pada benda.

Looks like you've followed a broken link or entered a URL that doesn't exist on Netlify. Back to our site If this is your site, and you weren't expecting a 404 for this path, please visit Netlify's "page not found" support guide for troubleshooting tips. Netlify Internal ID 01H2XHJFWEG9QQH2WYV3D29C3W FordEverest 2.0L Bi-Turbo Titanium AWD Dimensi & Kapasiti Everest 2.0L Bi-Turbo Titanium AWD memiliki panjang 4903 mm, lebar 1869 mm dan tinggi 1837 mm. Kereta SUV 7 seater mempunyai ground clearance 225 mm, Wheelbase 2850 mm dan mempunyai tangki bahan bakar berkapasiti 80 L.. "/> ttw nvse plugin missing Modulus elastisitas atau disebut juga dengan modulus young berkaitan erat dengan teori elastisitas benda. Lalu apa itu Modulus elastisitas? Menurut Jesse Russell dan Ronald Cohn tahun 2012, modulus Young adalah ukuran kekakuan bahan elastis dan merupakan besaran yang digunakan untuk mengkarakterisasi bahan. Modulus young berkaitan dengan ukuran tegangan dan regangan suatu benda. Untuk mengetahui lebih lengkap tentang modulus elastisitas young, simak artikel dibawah ini tentang pengertian modulus elastisitas, rumus dan contoh soal dengan penjelasan terlengkap. Baca Juga Hukum Hooke Modulus elastisitas atau modulus young adalah besar gaya yang dibutuhkan tiap satuan luas penampang batang agar batang mengalami pertambahan panjang. Modulus young berkaitan dengan ukuran tegangan dan regangan suatu benda. Gaya yang dibutuhkan tiap satuan luas penampang disebut dengan tegangan. Sedangkan pertambahan panjang dari panjang semula disebut dengan regangan. Sederhananya, modulus elastisitas young adalah perbandingan antara tegangan dan regangan. Tegangan yang dibutuhkan untuk menghasilkan regangan tergantung dari sifat bahan dari benda yang mendapatkan tegangan. Berikut penjelasan tegangan dan regangan. Tegangan Tegangan adalah gaya persatuan luas penampang yang disimbolkan dengan huruf Sigma dan satuan N/m². Secara matematis, tegangan dirumuskan sebagai berikut = F/A Keterangan = tegangan N/m² F = gaya N A = luas penampang m² Regangan Regangan adalah perbandingan pertambahan panjang suatu benda terhadap panjang awal benda yang disimbolkan dengan e dan regangan tidak memiliki satuan. Secara matematis, regangan dirumuskan sebagai berikut e = Ī”l/l0 Keterangan e = regangan Ī”l = pertambahan panjang m l0 = panjang mula-mula m Dibawah ini merupakan tabel nilai modulus young dari beberapa bahan, antara lain [table id=33 /] Dalam fisika, modulus elastisitas disimbolkan dengan E atau Y yang dinyatakan dengan satuan N/m². Berdasarkan jenis satuannya, modulus elastisitas adalah besaran turunan yang diturunkan dari besaran panjang, massa dan waktu. Besaran tersebut juga termasuk dalam besaran saklar sehingga pernyataannya dengan menggunakan nilai atau angka saja. Baca Juga Hukum Coulomb Rumus Modulus Elastisitas Young Menurut Hooke, modulus elastisitas young adalah perbandingan antara tegangan dan regangan suatu benda. Maka secara matematis, modulus elastisitas dirumuskan dengan sebagai berikut E = /e Keterangan E = Modulus elastisitas Young N/m² = tegangan N/m² e = regangan Karena = F/A dan e = Ī”l/l0, maka rumus di atas bisa juga dituliskan menjadi E = F/A/Ī”l/l0 Baca Juga Hukum Pascal Contoh Soal Modulus Elastisitas Young Seutas kawat panjangnya 50 cm dan luas penampang 2 cm2. Sebuah gaya 50 N bekerja pada kawat tersebut sehingga kawat bertambah panjang menjadi 50,8 cm. Hitunglah Regangan strain kawat Tegangan stress kawat Modulus elastisitas kawat Jawab Diketahui l0 = 50 cm = 0,5 m = 5 x 10-1 m Ī”l = 50 cm – 50,8 cm = 0,8 cm = 8 x 10-3 m A = 2 cm2 = 2 x 10-4 m2 F = 50 N Ditanyakan e……? …..? E….? Penyelesaian Regangan strain kawat e e = Ī”l/l0 = 8 x 10-3/5 x 10-1 = 1,6 x 10-2 Jadi, regangan kawat tersebut adalah 1,6 x 10-2. Tegangan stress kawat = F/A = 50/2 x 10-4 = 2,5 x 105 N/m2 Jadi, tegangan kawat tersebut adalah 2,5 x 105 N/m2. Modulus elastisitas kawat E = /e = 2,5 x 105 / 1,6 x 10-2 = 1,6 x 107 N/m2 Jadi, modulus elastisitas kawat adalah 1,6 x 107 N/m2. Baca Juga Materi Gaya Pegas Demikian artikel mengenai Pengertian Modulus Elastisitas Young. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan anda mengenai pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.
Dimana h adalah lebar silinder, yang mana untuk SWNT dapat dianggap sebagai van-der- Waals jarak antara lapisan, Y adalah modulus Young dan d adalah diameter NT. Untuk karbon nanotube kira-kira: Y = 1130 GPIN, h = 0,33 /2 nm, d = 1 nm, a = 0,246 Nm, S = 0,0524ā‹… 10-18 m2.
Modulus elastisitas E adalah perbandingan antara tegangan dengan regangan, dirumuskan E = /e, dimana adalah tegangan dan e adalah regangan. Apa kabar adik-adik? Semoga kalian selalu dalam keadaan sehat. Materi fisika kita kali ini akan membahas tentang salah satu besaran dalam elastisitas, yaitu modulus elastisitas atau modulus young. Sebagaimana yang dipahami, elastisitas merupakan salah satu sifat dari benda-benda, yaitu kemampuan suatu benda kembali ke bentuk semula setelah diberi gaya. Unsur pokok dari elastisitas adalah tegangan, yang selanjutnya digunakan untuk menghasilkan regangan. Perbandingan antara keduanya disebut modulus elastisitas. Lantas, apa sih hakikat modulus elastisitas itu? Bagaimana bentuk rumusnya? Semuanya akan dijelaskan di dalam materi ini. Baiklah, kita mulai saja pembahasannya... Daftar Isi 1Pengertian Modulus Elastisitas Modulus Young e 2Simbol dan Satuan Modulus Elastisitas 3Rumus Modulus Elastisitas 4Contoh Soal 5Kesimpulan Pengertian Modulus Elastisitas Modulus Young Apa yang dimaksud dengan modulus elastisitas? Dalam ilmu fisika, modulus elastisitas atau modulus young adalah besar gaya yang diperlukan tiap satuan luas penampang batang agar batang mengalami pertambahan panjang. Gaya yang diperlukan tiap satuan luas penampang disebut tegangan. Sedangkan, pertambahan panjang dari panjang semula disebut regangan. Jadi, pada hakikatnya modulus elastisitas modulus young merupakan perbandingan antara tegangan dan regangan. Tegangan yang diperlukan untuk menghasilkan suatu regangan tertentu bergantung pada sifat bahan dari benda yang mendapat tegangan tersebut. Berikut ini tabel nilai modulus Elastisitas dari beberapa bahan Bahan Modulus Elastisitas Young N/m2 Aluminium 0,7 x 1011 Kuningan 0,91 x 1011 Tembaga 1,1 x 1011 Gelas 0,55 x 1011 Besi 0,91 x 1011 Timah 0,16 x 1011 Nikel 2,1 x 1011 Baja 2 x 1011 Tungsten 3,6 x 1011 1. Tegangan Tegangan adalah gaya per satuan luas penampang, disimbolkan dengan huruf Yunani Sigma , dan dinyatakan dalam satuan newton per meter kuadrat N/m2. Tegangan dirumuskan dengan persamaan matematis = F/A Keterangan = tegangan N/m2 F = gaya N A = luas penampang m2 2. Regangan Regangan adalah perbandingan pertambahan panjang suatu benda terhadap panjang benda mula-mula, disimbolkan dengan e. Regangan tidak memiliki satuan. Regangan dirumuskan dengan persamaan matematis e = Δl/l0 Keterangan e = regangan Δl = pertambahan panjang m l0 = panjang mula-mula m Simbol dan Satuan Modulus Elastisitas Young Dalam fisika, modulus elastisitas disimbolkan dengan E atau Y dan dinyatakan dalam satuan newton per meter kuadrat N/m2. Berdasarkan jenis satuannya, modulus elastisitas merupakan besaran turunan yang diturunkan dari besaran panjang, massa, dan waktu. Selain itu, besaran ini juga termasuk ke dalam besaran skalar sehingga untuk menyatakan cukup dengan nilai atau angka saja. Rumus Modulus Elastisitas Young Menurut Hooke, modulus elastisitas Young adalah perbandingan antara tegangan dan regangan suatu benda. Secara matematis, modulus elastisitas Young dirumuskan E = /e Keterangan E = Modulus elastisitas Young N/m2 = tegangan N/m2 e = regangan Oleh karena, = F/A dan e = Δl/l0, maka rumus di atas bisa juga dituliskan menjadi E = F/A/Δl/l0 Contoh Soal Modulus Elastisitas Young Berikut ini adalah beberapa contoh soal tentang modulus elastisitas Young Contoh Soal 1 Seutas kawat panjangnya 50 cm dan luas penampang 2 cm2. Sebuah gaya 50 N bekerja pada kawat tersebut sehingga kawat bertambah panjang menjadi 50,8 cm. Hitunglah a. Regangan strain kawatb. Tegangan stress kawatc. Modulus elastisitas kawatJawabDiketahuil0 = 50 cm = 0,5 m = 5 x 10-1 m Δl = 50 cm - 50,8 cm = 0,8 cm = 8 x 10-3 mA = 2 cm2 = 2 x 10-4 m2F = 50 N Ditanyakana. e......?b. .....?c. E....?Penyelesaiana. Regangan strain kawat ee = Δl/l0 = 8 x 10-3/5 x 10-1 = 1,6 x 10-2Jadi, regangan kawat tersebut adalah 1,6 x 10-2. b. Tegangan stress kawat = F/A = 50/2 x 10-4 = 2,5 x 105 N/m2Jadi, tegangan kawat tersebut adalah 2,5 x 105 N/m2. c. Modulus elastisitas kawatE = /e = 2,5 x 105 / 1,6 x 10-2 = 1,6 x 107 N/m2Jadi, modulus elastisitas kawat adalah 1,6 x 107 N/ 2Sebuah kawat logam dengan diameter 1,25 mm dan panjangnya 80 cm digantungi beban bermassa 10 kg. Ternyata kawat tersebut bertambah panjang 0,51 mm. Tentukan a. tegangan stressb. regangan strainc. modulus elastisitas yang membentuk kawat JawabDiketahuid = 1,25 mm = 1,25 x 10-3 ml0 = 80 cm = 0,8 mm = 10 kgΔl = 0,51 mm = 5,1 x 10-4 m g = 10 m/s2 Ditanyakana. .....? b. e.....?c. E.....?Penyelesaiana. Tegangan stress kawat = F/A = = x 10-32 = 8,13 x 107 N/m2Jadi, tegangan kawat tersebut adalah 8,13 x 107 N/m2. b. Regangan strain kawat ee = Δl/l0 = 5,1 x 10-4/0,8 = 6,375 x 10-4Jadi, regangan kawat tersebut adalah 6,375 x 10-4. c. Modulus elastisitas kawatE = /e = 8,13 x 107 / 6,375 x 10-4 = 1,28 x 1011 N/m2Jadi, modulus elastisitas kawat adalah 1,28 x 1011 N/ modulus elastisitas E adalah perbandingan antara tegangan dengan regangan, dirumuskan E = /e, dimana adalah tegangan dan e adalah adik-adik, udah paham kan materi modulus elastisitas di atas? Jangan lupa lagi dulu materi kali ini, bagikan agar teman yang lain bisa membacanya. Terima kasih, semoga Dudi. 2007. Mudah dan Aktif Belajar Fisika untuk Kelas XI SMA/MA Program IPA. Bandung PT Setia Purna Inves. Saripudin, Aip dkk. 2007. Praktis Belajar Fisika untuk Kelas XI SMA/MA Program IPA. Jakarta Visindo Media Persada.
Tuliskandimensi dan satuan modulus Young (E) ! 3. Apa perbedaan antara modulus Young, modulus geser (shear) dan modulus Bulk ? 4. Gambarkan grafik tekanan vs regangan dari permukaan adalah Gbr 1. Gaya antar molekul dari cairan dan di dalam cairan = [N/m] (4) 38 Peralatan 1 1 1 1 1 1 1 Batang dan kaki statif Cincin logam Gelas ukur
Kurikulum SMK 2004 adalah perangkat kurikulum yang muatannya memotivasi siswa terampil menggunakan potensi yang ada dalam dirinya. Untuk menunjang itu semua, maka Subdis Pendidikan SMK Dinas Dikmenti Provinsi DKI Jakarta, memprakarsai pembuatan modul Fisika SMK Teknik I ini untuk memberi kesempatan pada peserta diklat untuk belajar secara mandiri sesuai dengan kecepatan belajar masingĀ­masing. Modul sebagai alat atau sarana pemelajaran yang berisi materi, metode, batasanĀ­batasan dan cara mengevaluasi dan dirancang secara sistematis dan menarik untuk mencapai kompetensi/ subkompetensi yang diharapkan. Untuk itu ada 2 bagian poko yang ada dalam modul ini, yaitu bagian pendahuluan dan bagian pemelajaran. Bagian pendahuluan berisi deskripsi modul, petunjuk penggunaan modul, tujuan akhir pemelajaran, kompetensi, dan cek kemampuan awal. Sedangkan bagian pemelajaran berisi ; rencana pemelajaran siswa dan uraian materi. Dalam uraian materi terdapat • contoh soal , untuk membantu pemahaman peserta diklat • lembar kerja siswa yang berisi praktikum atau kegiatan dan soal evaluasi yang berguna sebagai tolak ukur bagi peserta diklat apakah sudah menguasai kompetensi ini atau belum Ucapan terima kasih kami sampaikan pada pihakĀ­pihak yang telah membantu proses pembuatan dan penerbitan modul ini. Dan mohon maaf bila dalam penulisan modul ini masih banyak kekurangan, untuk itu kritik dan saran dari rekanĀ­rekan guru, para akademis lain sangat kami hargai. Semoga modul ini dapat bermanfaat bagi perkembangan dunia pendidikan kita.

Belajarhukum hooke dengan modul dan kuis interaktif di Wardaya College. Download modul pelajaran, soal, dan rumus hukum hooke lengkap SMP / SMA.

3 Besarnya massa jenis suatu benda yang memiliki massa m dan luas alasnya A, dinyatakan dengan persamaan: Jika g suatu konstanta, maka tentukan dimensi dan satuannya! Nah, selesai sudah pembahasan kita kali ini mengenai besaran, satuan, dan dimensi dalam pengukuran fisika. . 380 323 110 227 483 57 441 483

dimensi dari modulus young adalah